Estimasi Peluang Terkena Penyakit Paru-Paru Pada Perokok Aktif Dan Pasif Menggunakan Uji Chi-Square

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi keterkaitan antara kebiasaan merokok, baik aktif maupun pasif, dengan risiko penyakit paru-paru menggunakan analisis Chi-Square. Indonesia termasuk negara dengan angka konsumsi rokok yang tinggi, dan paparan asap rokok telah diketahui menjadi faktor penyebab berbagai gangguan pernapasan. Studi ini dilakukan dengan mengolah data sekunder dan tinjauan literatur terkait. Hasil analisis statistik menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara kebiasaan merokok dan peningkatan risiko penyakit paru-paru (p < 0,05). Selain itu, perhitungan peluang menunjukkan bahwa perokok aktif lebih rentan terkena penyakit paru-paru dibandingkan perokok pasif, meskipun kelompok perokok pasif juga memiliki risiko yang cukup besar. Hasil penelitian ini menegaskan bahwa paparan asap rokok, baik langsung maupun tidak langsung, berdampak negatif terhadap kesehatan pernapasan. Oleh karena itu, diperlukan kebijakan ketat untuk mengurangi risiko paparan asap rokok di lingkungan masyarakat.