MENGATASI KECEMASAN DAN MENGUATKAN MOTIVASI BELAJAR MELALUI BACAAN KEAGAMAAN

Authors

  • Azkiya Suci Rizqyna¹, Cinta Tambunan², Sofiyah Az Zahrah Rambe³, Wandania Lubis⁴ Universitas Negeri Medan Author

Abstract

Penelitian ini membahas keterkaitan antara bacaan keagamaan, kecemasan akademik, dan motivasi belajar pada remaja dan mahasiswa dengan mengacu pada temuan berbagai studi sebelumnya. Manifestasi somatik kecemasan yang dialami remaja, seperti jantung berdebar dan gangguan tidur, selaras dengan temuan Zeidner (2020) dan diperkuat oleh Mahmoud & Ibrahim (2018) yang menunjukkan bahwa gejala kecemasan di kalangan mahasiswa Muslim juga diinterpretasikan sebagai ujian spiritual. Tekanan akademik ganda pada santri sebagaimana diidentifikasi Nasution & Siregar (2019) serta kompetisi ketat antarpeserta didik yang ditemukan Ahmad et al. (2021) turut memperlihatkan ranah emosional yang kompleks dalam lingkungan pendidikan pesantren. Pada saat yang sama, literatur menunjukkan bahwa bacaan keagamaan mampu memberikan ketenangan fisiologis dan kognitif melalui mekanisme spiritual (Moulaei et al., 2023), bahkan berpotensi menurunkan kecemasan akademik dan memperkuat motivasi intrinsik melalui proses refleksi mendalam sebagaimana dijelaskan dalam biblioterapi Qur’ani (Agustina et al., 2024). Aktivitas keagamaan yang konsisten juga terbukti menurunkan stres, meningkatkan coping spiritual, dan memperbaiki regulasi emosi (Rohmadani & Khoiryasdien, 2022; Juniar & Putri, 2023). Dengan demikian, artikel ini menyoroti pentingnya integrasi media pembelajaran bernuansa religius yang tidak hanya mendukung aspek kognitif, tetapi juga memberikan dukungan emosional dan spiritual guna meningkatkan motivasi belajar serta menurunkan kecemasan akademik pada remaja dan mahasiswa.

Downloads

Published

2025-12-12

How to Cite

MENGATASI KECEMASAN DAN MENGUATKAN MOTIVASI BELAJAR MELALUI BACAAN KEAGAMAAN . (2025). Jurnal HUKUM Motivasi Pendidikan Masyarakat Dan Bahasa Harapan , 3(05). https://ourhope.biz.id/ojs/index.php/JP/article/view/207