Perubahan Makna Kata dalam Bahasa Indonesia pada Media Sosial Instagram: Kajian Semantik

Abstract

Penelitian ini mengkaji fenomena perubahan makna kata dalam bahasa Indonesia yang terjadi di media sosial, khususnya Instagram, melalui pendekatan semantik kontekstual. Media sosial sebagai ruang komunikasi digital memungkinkan munculnya bentuk-bentuk baru penggunaan bahasa yang dinamis dan kontekstual, yang mengakibatkan terjadinya pergeseran makna kata. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi jenis-jenis perubahan makna yang terjadi serta faktor-faktor yang memengaruhinya. Metode yang digunakan adalah kualitatif deskriptif dengan teknik observasi non-partisipatif terhadap kata-kata yang umum digunakan di Instagram dan mengalami perubahan makna, seperti bacot, baperan, kocak, alay, bawel, dan OTW. Hasil penelitian menunjukkan adanya lima jenis perubahan makna: generalisasi, spesialisasi, peyorasi, ameliorasi, dan perubahan makna total, yang masing-masing dipengaruhi oleh dinamika budaya digital, norma komunikasi daring, serta tren sosial media. Temuan ini memberikan kontribusi terhadap pemahaman mengenai evolusi bahasa dalam interaksi digital dan budaya media sosial.